Pelabuhan Ketapang |
Dua kabupaten bertetangga yakni Kabupaten
Banyuwangi, Jawa Timur, dan Kabupaten Jembrana, Bali, menandatangani perjanjian
kerjasama dalam bidang pembangunan, ekonomi dan perdagangan.
Perjanjian kerjasama dalam bentuk nota kesefahaman
yang ditandatangani Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas dan Bupati Jembrana,
Putu Artha tersebut masih bersifat umum.
"Nanti masing-masing kepala dinas dari kedua
daerah akan menindaklanjutinya dengan pembicaraan teknis," kata Kabag
Humas Pemkab Jembrana, Suherman SIP MSi, Rabu (23/1).
Lima poin yang telah disekapati untuk
ditindaklanjuti yakni masalah pengamanan Pelabuhan Ketapang
Banyuwangi-Gilimanuk Jembrana. Pengaturan bersama penduduk asal Banyuwangi yang
tinggal di Jembrana dan sebaliknya.
Lainnya adalah percepatan dan kelancaran waktu
tempuh transportasi di selat Bali, peningkatan industri lokal dan pemasarannya
di kedua daerah, serta pengembangan pariwisata dan budaya.
Yang paling menarik dari kesepakatan yang di
tuangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) itu, adalah rencana Bupati
Anas yang mengadakan percepatan waktu tempuh antara Banyuwangi - Bali yang
rencananya menggunakan Kapal Cepat.
“Kerja sama
ini sangat penting, mengingat letak geografis dan aspek sejarah antara
Banyuwangi – Bali yang sangat mirip. Apalagi dalam masterplan percepatan dan
perluasan pembangunan ekonomi Indonesia (MP3I), Banyuwangi tak lagi masuk Jawa
tapi masuk koridor Bali dan Nusa Tenggara. Ini artinya Banyuwangi diproyeksikan
sebagai daerah penyangga industri, mengingat Bali dan Nusa Tenggara diarahkan
pengembangan pariwisata,” jlentreh Bupati dihadapan petinggi Jembrana.
Sebagai langkah pertama yang akan dilakukan,
lanjut Bupati Anas, Pemkab Banyuwangi akan membuat kapal cepat guna melipat
jarak antara Banyuwangi – Bali. Kapal itu nanti diperkirakan hanya memakan
waktu 10 – 15 menit untuk bisa mengarungi Selat Bali. “Rencana pengadaan kapal
akan segera dilakukan tahun ini juga,” ujar Bupati.
sumber : Republika.co.id, Banyuwangikab.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar