![]() |
Polresta Banyuwangi buka hotline pengaduan jika
ada anggota yang kinerjanya buruk (via Detik.com) |
Di momentum bulan Ramadan, Polresta Banyuwangi mulai bersih-bersih kinerja anggotanya. Korps Bhayangkara ini membuka hotline aduan masyarakat bagi polisi yang nakal.
Bagi warga yang merasa dirugikan dengan kinerja oknum polisi, bisa mengadukan secara cepat. Tentunya, identitas pelapor pasti dirahasiakan.
Inovasi baru ini dikemas dalam program Wadul Propam Presisi yang diluncurkan di Mapolresta setempat, Sabtu (9/4/2022). Tujuannya, memudahkan masyarakat melapor ke divisi pengamanan internal kepolisian, yaitu Profesi dan Pengamanan (Propam).
Masyarakat bisa menyampaikan informasi terkait dugaan pelanggatan anggota Kepolisian melalui hotline WA di nomor 081358616336.
"Jadi, layanan hotline ini untuk memudahkan masyarakat memantau kinerja Kepolisian. Jika menemukan oknum polisi nakal bisa langsung melapor ke nomor hotline yang ada. Cantumkan nama dan alamat,jika ada barang bukti, akan langsung ditindak lanjuti," kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nasrun Pasaribu kepada detikJatim.
Selain melaporkan oknum polisi nakal, layanan hotline ini bisa digunakan melaporkan persoalan hukum yang ditangani kepolisian.
"Misalnya, kasusnya sudah selesai, tapi belum juga dihentikan kasusnya. Ini bisa dilaporkan juga," tegasnya.
Dalam program ini, Polresta Banyuwangi menggandeng elemen masyarakat dari akademisi, praktisi hukum dan organisasi sosial untuk menjadi pengawas eksternal. Pengawas eksternal ini akan membantu memberikan masukan terhadap permasalahan yang disampaikan melalui hotline tersebut.
"Akan menyampaikan pada saya, eksekusinya tetap saya selaku Kepala Kepolisian Resor Banyuwangi. Namun eksternal memberikan masukan dan melakukan rapat dengan kita sejauh mana perkembangan laporan pada hotline," tegasnya.
Pengawas eksternal bisa memberikan pendapat terkait perkembangan laporan yang masuk pada hotline. Pengawas eksternal juga bisa memberikan penilaian mana yang kurang, mana yang harus diperbaiki sebagai bentuk berkolaborasi pengawas eksternal bersama kepolisian.
Selengkapnya baca DetikJatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar